Tepat pukul 11.00 WIB pekan lalu, aku barupulang dari kuliah. Seperti
biasanya aku pulang kerumah naik ojek yang beraa didepan kampusku.
Kebetulan saat itu matahari sangat terik-teriknya sehingga hawa panas
menyelimuti tubuhku dan lagi ditambah rasa lapar yang sejak tadi
menghantuiku, membuat suasana saat itu tak mengenakkan untukku.
Diperjalanan menuju kerumah terselip kejadian lucu, ternyata ojek
yang aku naiki salah jalan. Tadinya aku sempat kesal namun setelah ia
berbicara untuk menanyakan jalan yang benar, ia menggunakan logat bahasa
jawa yang tak ku mengerti. Tanpa sengaja aku tertawa kecil. Namun aku
nalar saja maksudnya adalah menanyakan jalan yang benar. Kejadian
tersebut cukup membuat ku geli disaat terik matahari yang kian menusuk
tubuhku.
Sesampainya dirumah kesialan kembali menerpaku. Ternyata rumahku
masih terkunci, tak seorangpun yang berada didalam rumah dan kebetulan
saat itu aku tidak membawa kunci cadangan. Kembali aku merasa sangat
kesal saat itu. Akhirnya aku menunggu untuk beberapa menit sampai orang
tua ku kembali. 10 menit pertama telah berlalu, aku masih duduk di kursi
teras depan rumahku. 10 menit berikutnya pun telah berjalan tanpa
kusadari, lagi-lagi tak kujumpai orang rua ku kembali.
Setelah hamper 40 menit aku menunggu dengan rasa bosan. Terbesit
sekilas dalam pikiranku untuk menghubungi orang tua ku. Akhirnya aku
menghubungi orang tua ku. Aku heran mengapa hal ini tak terpikirkan
olehku sejak tadi, mungkin karena terlalu emosi sehingga hal sekecil itu
tak lagi terpikirkanolehku.
hehehe :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar